Dewasa adalah ketika kita berhenti berusaha mengubah orang lain dan memulai perubahan dari
dirimu sendiri
Dewasa adalah ketika kita mau menerima orang lain seperti mereka apa adanya
Maturity is when you understand that everyone is right in their own perspective.
Dewasa adalah ketika kita sadar bahwa orang lain berhak untuk memiliki perspektif mereka sendiri
Maturity is when you learn to "let go".
Dewasa adalah ketika kita mulai belajar berlaku "ikhlas" atas apa yang tidak ada dalam genggaman kita
Maturity is when you are able to drop "expectations" from a relationship and give for the sake of giving.
Dewasa adalah saat kita mampu 'memberi" dan berani untuk tidak "berharap" dalam sebuah hubungan
Maturity is when you understand that whatever you do, you do for your own peace.
Dewasa adalah ketika kita memahami apapun yang kita lakukan akan kembali pada diri kita
Maturity is when you stop proving to the world how intelligent you are.
Dewasa adalah ketika kita berhenti mempublikasikan kecerdasan diri kita kepa orang-orang di seluruh dunia dan mulai bersikap sewajarnya.
Maturity is when you focus on positives in people.
Dewasa adalah saat kita mampu fokus untuk berfikir positif atas orang lain.
Maturity is when you do not seek approval from others.
Dewasa adalah ketika kita tidak berkelakuan untuk nyenengin orang lain
Maturity is when you stop comparing yourself with others.
Dewasa adalah ketika kita berhenti membandungkan diri kita dengan orang lain
Maturity is when you are at peace with yourself.
Dewasa adalah ketika kita berani menerima diri kita apa adanya
Maturity is when you can differentiate between "need" and "want, and you can you can let go of your wants.
Dewasa adalah ketika kita mampu membedakan antara "kebutuhan" dan "keinginan"
Maturity is when you stop attaching "happiness" to material things.
Dewasa adalah ketika kita berhenti menyandingkan kebahagiaan dengan materialisme
Sumber:
Arti Gupta https://www.quora.com/What-is-maturity/answer/Arti-Gupta-1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar