Minggu, 04 Juni 2017

Sibuk nyindir, lupa sama dirinya

Sindiran menjadi salah satu metode komunikasi yang digunakan dalam kehidupan sehari hari. Sebagian orang menyikapi sindiran sebagai hal yang serius dan sebagian sama sekali tidak menyadari akan adanya sindiran ini. Dan pihak yg menyindir seringkali mengklaim sindirannya ini dilakukan untuk kebaikan

Dan sebagian kita terlalu sibuk menyindir sesama kita dan melupakan "sindiran" yang Allah SWT sampaikan melalui Alquran. Padahal "sindiran" yang Allah SWT berikan bertujuan memberikan keselamatan dunia dan akherat.

Salah satunya adalah apa yang disampaikan Allah SWT melalui
Surat Hud ayat 15 & 16

Ayat 15

مَن كَانَ يُرِيدُ ٱلْحَيَوٰةَ ٱلدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَٰلَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ

Barang siapa menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, pasti Kami berikan (balasan) penuh atas pekerjaan mereka di dunia (dengan sempurna) dan mereka di dunia tidak akan dirugikan.

Ayat 16

أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِى ٱلْءَاخِرَةِ إِلَّا ٱلنَّارُ ۖ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا۟ فِيهَا وَبَٰطِلٌ مَّا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

Itulah orang-orang yang tidak memperoleh (sesuatu) di akhirat kecuali neraka, dan sia-sialah di sana apa yang telah mereka usahakan (di dunia) dan terhapuslah apa yang telah mereka kerjakan.

Kita terlalu sibuk menjadikan "dunia" sebagai cita-cita utama kita. Let say, hanya ingin agar orang mendengar sindiran kita dan melaksanakannya. Lupa bahwa berkomunikasi secara sopan dan bicara baik adalah metoda lain dalam berkomunikasi yang dicontohkan Allah SWT dalam Alquran, yang artinya kita juga perlu menggunakan metode ini.

Wallahu a'lam bish showaab


*Posted using my iPhone 5s

Tidak ada komentar:

Posting Asyik hari ini

Bahagia itu Rumit

Temen-temen semua *BAHAGIA ITU (nggak) RUMIT* Cukup merubah mindset kita dengan mengatakan: Alhamdulillah , lalu mulailah mempe...